Jumat 24 MEI 2013
Pendalaman: Bacalah
komentar-komentar berikut ini dan diskusikan bagaimanakah mereka menolong kita
untuk memahami lebih baik pekabaran Habakuk.
"Ada
jawaban untuk pertanyaan Habakuk. Ini adalah jawaban, bukan pemikiran tetapi
peristiwa. Jawaban Allah akan terjadi, tetapi tidak akan dapat diucapkan dalam
kata-kata. Jawaban pasti akaii datang; jika kelihatannya lambat, tunggu.
Benar, sementara akan sulit menanggungnya; orang benar akan merasa ngeri karena
apa yang dia lihat. Kepada jawaban yang besar ini diberikan: 'Orang benar akan
hidup oleh iman.' Itulah jawabannya, sekali lagi bukan dalam hal pemikiran,
tetapi dalam kehidupan. Iman kenabian adalah percaya di dalam Dia, yang dalam
kehadirannya ketenangan adalah bentuk dari pengertian". —Abraham J.
Heschel, The Prophet, hlm. 143.
"Kita harus
memegang dan menumbuhkan iman yang olehnya para nabi dan rasul telah
bersaksi—iman yang berpegang pada janji-janji Allah dan yang menunggu kelepasan
pada waktu dan cara yang telah ditentukan-Nya. Perkataan nubuat yang pasti
akan menemukan kegenapannya yang terakhir pada kedatangan Tuhan dan
Juruselamat Yesus Kristus kita yang mulia itu, sebagai Raja atas segala rap dan
Tuhan di atas segala tuhan. Waktu menunggu mungkin tampaknya lama, jiwa
mungkin ditindas oleh keadaan-keadaan yang membuat putus asa, banyak orang
yang tadinya mempunyai keyakinan mungkin akan jatuh di jalan; tetapi dengan
nabi yang telah memperlihatkan ketabahan untuk membangkitkan semangat Yehuda
pada zaman kemurtadan yang tiada bandingannya, marilah kita dengan yakin
mengatakan, "Tuhan ada di dalam bait-Nya yang kudus. Berdiam dirilah di
hadapannya hai segenap bumi—Ellen G. White, Alfa dan Omega, jld. 4, hlm.
14,15.
PERTANYAAN
UNTUK DIDISKUSIKAN
- Ringkaskanlah dialog Habakuk dengan Tuhan. Apakah keluhannya yang mendasar? Bagaimanakah dia menanggapi jawaban Allah?
- Apakah bisa, di mata Allah, pertanyaan yang jujur dan meragukan adalah sikap keagamaan yang lebih berterima dari pada hanya sekadar kepercayaan yang dangkal? Berikan Jawabanmu.
- Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh generasi yang lalu percaya bahwa Yesus akan datang masa itu, dan mereka akan melihat puncak penggenapan dari semua janji-janji yang hebat ini. Bagaimanakah kita belajar untuk mempertahankan iman kita sekarang, generasi berikutnya, menantikan kedatangan-Nya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar