KE KEDALAMAN LAUT
Buku Mikha dimulai dengan gambaran
penghakiman tetapi diakhiri dengan kata-kata pengharapan. Ada orang yang
berusaha menjelaskan atau menolak kenyataan dari penghakiman Allah. Melakukan
hal seperti itu adalah jatuh ke dalam jerat yang dilakukan oleh orang-orang
pada zaman Mikha, yaitu mereka yang percaya bahwa Allah tidak akan pernah
menghakimi bangsa pilihan-Nya.
Keadilan Allah adalah sisi lain dari
kasih dan perhatian-Nya. Berita baik yang disampaikan oleh Mikha adalah bahwa
penghukuman tidak pernah menjadi kata-kata terakhir Allah. Perbuatan Allah
dalam Alkitab tetap melangkah dari penghakiman kepada pengampunan, dari
penghukuman kepada rahmat, dan dari penderitaan kepada pengharapan.
Baca Mikha 7:18-20. Bagaimanakah
Injil dinyatakan dalam ayat-ayat ini? Harapan apa yang terlihat bagi kita
semua? Mengapakah kita sangat membutuhkannya?
Ayat-ayat penutup Mikha menyajikan
pujiannya yang dipenuhi dengan harapan. Pertanyaan "Siapakah yang seperti
Allah...?" sesuai dengan nama Mikha, yang artinya "Siapakah yang
seperti Tuhan?" Itu bertindak sebagai peringatan akan keunikan Tuhan dan
menegaskan kebenaran bahwa tidak ada yang seperti Dia. Dia adalah Pencipta, selebihnya
yang lain hanya ciptaan. Yang paling penting adalah rahmat dan
pengampunan-Nya, Allah yang pergi melakukan kemungkinan yang paling tidak bisa
dibayangkan untuk menyelamatkan kita dari kehancuran. Dia lakukan itu untuk
bangsa Ibrani dan Dia akan lakukan juga untuk kita.
Ini tidak mustahil bahwa kita
sekarang dikelilingi oleh keadaan yang sulit dan pengalaman yang menyakitkan
yang membuat kita bertanya-tanya mengapakah Allah membiarkan ini terjadi.
Kadang kala sangat sulit untuk menerima hal ini. Dalam waktu yang seperti itu,
pengharapan kita hanya dengan Tuhan, yang menjanjikan untuk melemparkan dosa
kita ke kedalaman laut. Ada pengharapan di masa depan melalui mengingat apa
yang telah dilakukan Allah di masa lalu.
Lihatlah dirimu. Mengapakah
satu-satunya pengharapanmu hanya ada dalam janji bahwa Allah akan membuang
dosa-dosamu "ke kedalaman laut?"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar