PENDALAMAN
Nama nabi itu, Yoel, adalah nama umum di zaman Alkitab,
dan artinya adalah "Tuhan itu Allah". Nama ini sesuai dengan seluruh
tema dari buku itu: Hanya Allah yang sepenuhnya kudus dan adil, dan peker-
jaan-Nya adalah memerintah di bumi ini. Sejarah dari umat-Nya, serta seluruh
bangsa-bangsa ada di dalam tangan-Nya. Hal yang sama juga berlaku untuk semua
manusia.
Keterangan-keterangan mengenai kekekalan yang luar biasa
itu menuntut dari kita sesuatu di samping suatu agama khayalan, suatu
agama kata-kata dan bentuk, di mana kebenaran ditaruh
di luar Allah menyuruh supaya diadakan satu kebangunan
rohani dan pembaruan. Perkataan Alkitab dan hanya Alkitab saja, yang harus
kedengaran di atas mimbar. Tetapi kuasa Alkitab itu telah dirampok dan
akibatnya kelihatan dalam kemerosotan nada kehidupan rohani. Dalam banyak khotbah sekarang
tidak ada pernyataan Ilahi yang membangunkan kesadaran yang membawa kehidupan kepada
jiwa. Para pendengar tidak dapat berkata, "bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia
berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan kitab suci kepada
kita?" Lukas 24:32. Banyak orang yang sedang berseru mencari Allah yg hidup itu, yang merindukan
hadirat-Nya. Biarlah firman Allah berbicara pada hati. Hendaklah kiranya mereka yang hanya
mendengar tradisi dan teori-teori dogma dan dogma manusia, mendengar akan suara-Nya
yang dapat membarui jiwa kepada kehidupan yang kekal—Ellen G. White, Alpha Omega, Jld. 5, hlm. 219.
PERTANYAAN UNTUK DIDISKUSIKAN
- Apakah cara dalam pekabaran Yoel yang secara khusus penting untuk kita, hidup seperti pada akhir zaman saat kejadian yang serius dan berat pasti menunggu kita?
- Bacalah buku Yoel keseluruhan dalam waktu yang sama, dan jawablah pertanyaan berikut: Sampai sejauh mana pekabaran Yoel diterapkan untuk generasinya dan sampai sejauh mana diterapkan untuk generasi yang akan datang?
- Buku Yoel menggambarkan berbagai bentuk berkat Ilahi yang dicurahkan kepada umat Allah. Apakah nubuatan ini membuat perbedaan antara berkat rohani dan materi? Jika ya, bagaimana?
- Bagaimanakah pemahaman kita akan pertentangan yang besar menolong kita untuk mengerti pencobaan yang mengerikan dan bencana yang dihadapi dunia?
- Kutipan Ellen. G. White pada hari Jumat membahas "agama khayalan." Apakah artinya? Bagaimanakah kita mengetahui bahwa agama kita nyata atau khayalan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar